Sikap Seorang Muslim Terhadap Harta

Nama Ebook: Sikap Seorang Muslim Terhadap Harta
Editor: Ustadz Dr. Firanda Andirja, Lc,MA

الْـحَمْدُ للهِ رَبِ الْعَالَمِيْنَ. وَصَّلَّاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَ صْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ:

Topik yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini adalah bagaimana sikap seorang muslim terhadap harta. Sesungguhnya kita ketahui bahwa harta adalah suatu perkara yang dibutuhkan oleh manusia dalam menjalani kehidupannya. Terkadang harta itu diberkahi oleh Allah ‘Azza wa Jalla sehingga mengantarakan seorang muslim tersebut semakin bertakwa kepada Allah ‘Azza wa Jalla. Dan sebaliknya, sering pula harta membawa seorang muslim untuk semakin jauh dari Rabb-nya. Oleh karenanya perlu untuk kita ketahui bagaimana sikap yang benar terhadap harta.
Terdapat beberapa hal-hal yang penting terkait dengan menyikapi harta. Di antaranya adalah:

  1. Harta secara dzat tidak dicela dan tidak dipuji,
  2. Pujian bukan hanya pada kemiskinan, kekayaan juga dipuji,
  3. Ingatlah, bahwa memburu harta adalah sesuatu yang tidak akan pernah selesai dan tidak ada tujuan yang bisa dicapai,
  4. Tatkala seseorang tergiur untuk merasakan manisnya dunia, dia harus sadar bahwa manisnya dunia tidak ada bandingannya dengan manisnya akhirat,
  5. Harta seseorang merupakan titipan Allah dan bukan milik seseorang secara mutlak,
  6. Syariat tidak menganjurkan kita miskin dan meninggalkan mencari harta,
  7. Keutamaan orang kaya,
  8. Barangsiapa yang berinfak di jalan Allah ‘Azza wa Jalla, maka Allah ‘Azza wa Jalla akan menambahkan rezekinya

Ikuti ulasan lengkapnya dalam eBook ini, semoga bermanfaat bagi kita semua, dan kita berdoa kepada Allah ‘Azza wa Jalla meneguhkan kita dalam menjalani agama ini, amin…

Download:
Download PDFmirrorDownload PDF

Tingkatan Kaum Muslimin

Nama Ebook: Tingkatan Kaum Muslimin
Penulis : Syaikh Shalih bin Fauzan Al Fauzan
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

اثُمَّ أَوْرَثْنَا الْكِتَابَ الَّذِينَ اصْطَفَيْنَا مِنْ عِبَادِنَا فَمِنْهُمْ ظَالِمٌ لِّنَفْسِهِ وَمِنْهُم مُّقْتَصِدٌ وَمِنْهُمْ سَابِقٌ بِالْخَيْرَاتِ بِإِذْنِ اللَّهِ ذَلِكَ هُوَ الْفَضْلُ الْكَبِيرُ. جَنَّاتُ عَدْنٍ يَدْخُلُونَهَا يُحَلَّوْنَ فِيهَا مِنْ أَسَاوِرَ مِن ذَهَبٍ وَلُؤْلُؤاً وَلِبَاسُهُمْ فِيهَا حَرِيرٌ.

“Kemudian Kami wariskan kitab suci kepada manusiamanusia pilihan kami di antara hamba-hamba Kami. Di antara mereka ada yang dzalim terhadap dirinya sendiri, ada yang pertengahan, dan ada yang terdepan dalam kebaikan atas izin Allah. Itulah karunia yang besar. Mereka diberikan surga-surga yang menjadi tempat tinggal mereka. Mereka memasukinya, kemudian diberi perhiasan di dalam surga berupa gelang-gelang dari emas dan permata, serta pakaian di dalamnya dari sutera.” (QS. Faathir/35: 32-33)

Dari ayat yang mulia ini Allah Ta’ala membagi umat Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam menjadi tiga bagian yakni:

  1. Kelompok pertama adalah orang-orang yang dzalim terhadap dirinya sendiri. Mereka itulah orang-orang yang melakukan maksiat namun tidak sampai derajat syirik akbar.
  2. Kelompok kedua adalah pertengahan atau disebut dengan muqtasidun, yaitu orang-orang yang semangat dalam melaksanakan kewajiban dan meninggalkan keharaman, namun terkadang masih melakukan sebagian yang makruh dan meninggalkan sebagian yang mustahab.
  3. Kelompok ketiga adalah kelompok terdepan atau disebut as sabiqun, yaitu orang-orang yang bersegera dan terdepan dalam kebaikan. Kelompok ketiga inilah kelompok yang paling tinggi derajatnya karena mereka bersegara dalam kebaikan.

Dari ketiga kelompok tersebut hanya 2 kelompok yang menjadi kekasih Allah, yakni as sabiqun yang disebut juga al muqorrobun dan al muqtasidun yang disebut juga dengan ashabul yamiin.

Download:
Download PDF mirror Download PDF

Takutlah Akan Neraka

Download:
 Download PDF mirrorDownload PDF

Rambu-Rambu Berbakti Kepada Orang Tua

Nama Ebook: Rambu-Rambu Berbakti Kepada OrTu
Karya: Syaikh Abdul Aziz bin Muhammad As-Sadhan
Terjemah dan catatan kaki: Ustadz Aris Munandar

Bismillah wa shallatu wassallamu ‘ala Rasulillah wa ‘ala alihi wa shahbihi wa man tabi’ahum biihsanin ila yaumiddin, amma ba’du:

Buku ini besar urgensinya bagi setiap anak untuk mengetahui rambu-rambu berbakti kepada oarangtua. Lebih-lebih penuntut ilmu, agar memahami bagaimana cara berbakti kepada orangtua, apa saja tindakan yang termasuk durhaka kepada orang tua, serta beberapa hal yang membuat tercabutnya hak orangtua dari bakti anak.

Kami banyak mendapatkan ilmu dan faidah, bagaimana cara berbakti kepada orangtua di zaman ini dan mengingat betapa besar jasa orangtua kepada anaknya. Buku ini sebagai refleksi bagi setiap anak, apakah sudah menjadi anak yang berbakti kepada orangtua. Juga sebagai pelecut semangat agar dapat melaksanakan perintah Allah untuk berbuat baik kepada orangtua, adapun isi buku ini adalah:

Rambu-Rambu Berbakti kepada Orangtua
Diantara Durhaka kepada Orangtua:

Mengutamakan Istri daripada Orangtua
Menampakkan Muka Masam ketika Berjumpa Orangtua
Bersuara Keras, Membentak, atau Memotong Pembicaraan Orangtua dengan Melarang Keduanya dan Memaksakan Kehendak Anak kepada Orangtua
Memelototi Orangtua Karena Marah
Menunda-nunda untuk Memenuhi Kebutuhan Orangtua
Sengaja Tidak Mengangkat Telephon
Mencaci Orangtuanya

Bentuk Berbakti kepada Orangtua
Berbakti kepada Orangtua Setelah Wafatnya
Ada 4 Kondisi yang Anak Harus Lebih Berbakti
Buah Berbakti kepada Orangtua
Kisah Bakti Para Ulama
Balasan Allah Kepada Anak yang Berbakti
Balasan Allah Kepada Anak yang Durhaka
Hilangnya Hak Bakti Anak kepada Orangtua
Penutup

Download:
Download PDFmirrorDownload PDF

Muhasabah Jiwa

Download:
 Download PDF mirrorDownload PDF

Hukum Seputar Hadiah

Nama Ebook: Hukum Seputar Hadiah
Editor: Ustadz Aris Munandar

الْـحَمْدُ للهِ رَبِ الْعَالَمِيْنَ. وَصَّلَّاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَ صْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ:

Tidaklah diragukan bahwasanya diantara hal yang paling bermanfaat adalah sibuk dengan ilmu, mengajarkannya ataupun mempelajarinya. Dan di antara ilmu agama yang sangat penting untuk dipelajari, adalah ilmu agama yang berkenaan dengan hal-hal keseharian kita. Bahkan memiliki ilmu yang berkenaan tentang hal-hal keseharian kita adalah ilmu agama yang hukumnya fardu ain untuk dipelajari. Di antara kegiatan yang akrab dengan keseharian kita adalah memberi hadiah dan menerima hadiah.

Oleh karena itu, mempelajari hukum seputar memberi hadiah atau menerima hadiah merupakan satu hal yang sangat-sangat urgen. Banyak orang yang berasumsi bahwasannya semua hadiah itu hukumnya halal, manakala diberikan dengan penuh suka rela. Anggapan banyak orang ketika sebuah hadiah diberikan secara sukarela, maka halal-halal saja menerimanya, dan boleh-boleh saja memberikan nya, bahkan dianggap bagian dari hadis Nabi shallahu ‘alaihi wasallam:

تَهَادُوا تَحَابُّوا

“Hendaklah kalian saling memberi hadiah, Niscaya kalian akan saling mencintai”

Namun realitanya tidak demikian. Gratifikasi untuk para pejabat, juga termasuk hadiah yang diberikan secara sukarela oleh pemberinya. Padahal ini merupakan suatu hal yang haram di dalam agama kita dan tercela di masyarakat kita. Berdasarkan hal ini, maka memberi atau menerima hadiah ada rinciannya. Ada yang diperbolehkan dan ada yang tidak diperbolehkan.

Rincian yang terbaik dalam masalah hukum seputar hadiah, adalah rincian yang diberikan oleh Hukum Islam dan Fikih Islam. Buku yang sederhana ini, berupaya untuk memberikan sedikit pencerahan kepada para pembacanya tentang ketentuan dalam masalah memberi dan menerima hadiah. Kapan diperbolehkan dan kapan tidak diperbolehkan.

Semoga buku ini bisa bermanfaat bagi setiap orang yang membacanya dan mengamalkannya seiring berdoa kepada Allah ‘Azza wa Jalla agar Allah ‘Azza wa Jalla memberikan pahala yang besar kepada semua orang yang terlibat dan punya saham untuk terbit dan beredarnya buku ini.

Download:
Download PDFmirrorDownload PDF

Kisah Aneh dan Lucu

Nama Ebook: Kisah Aneh dan Lucu
Editor: Ustadz Abu Ubaidah as-Sidawi

الْـحَمْدُ للهِ رَبِ الْعَالَمِيْنَ. وَصَّلَّاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَ صْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ:

Dalam kehidupan ini, banyak sekali kisah-kisah dan peristiwa-peristiwa bersejarah, aneh, dan lucu. Hamparan peristiwa yang terjadi sepanjang sejarah adalah samudera pelajaran bagi umat manusia.

Tulisan ini adalah kumpulan kisah-kisah dan peristiwa-peristiwa yang ajaib, aneh, dan langka agar kita memikirkannya dan mengambil pelajaran darinya, dan bila itu adalah kisah-kisah lucu maka tujuannya adalah untuk menghibur jiwa dan menyenangkannya. Semoga Allah membimbing kami kepada tujuan yang baik.

Isi dari buku ini: Baca pos ini lebih lanjut

Mutiara Nasihat Penuh Manfaat

Nama Ebook: Mutiara Nasihat Penuh Manfaat
Oleh: Ustadz Aris Munandar

Penyusun (Hasim Ikhwanudin) berkata: Dengan mengucap syukur alhamdulillah, telah selesai penyusunan buku ini atas pertolongan dan anugerah dari Allah Subhanahu wata’ala. Perlu diketahui bahwasannya buku ini berasal dari broadcast Whatsapp harian berisi perkataan Ulama dan faidah-faidahnya yang dikirim oleh guru kami Al Ustadz Aris Munandar hafizhahullah yang kami kumpulkan jadi Edisi yang ke 2.

Semoga amal kecil ini bermanfaat bagi kaum muslimin, mengalirkan pahala untuk guru kami Ustadz Aris Munandar hafizhahullah dan bagi penyusun di akhirat kelak.

Semoga Allah membalas dengan balasan yang terbaik kepada guru kami, Ustadz Aris Munadar hafizhahullahu, atas ilmu dan belas kasih yang diberikan kepada para muridnya selama ini, semoga menjadi amal jariyah untuk beliau. Semoga Allah jaga dan berkahi hidup beliau dan keluarga beliau. Aamiin..

Buku ini berisi 58 mutiara nasehat yaitu:

Baca pos ini lebih lanjut

Dzikir Pagi Petang dan Setelah Sholat Fardhu

telagaRasulullah

Download:
 Download PDF mirrorDownload PDF

Nasehat Ulama Penggugah Jiwa

Nama Ebook: Nasehat Ulama Penggugah Jiwa
Oleh: Ustadz Aris Munandar

Penyusun ( Hasim Ikhwanudin) berkata: Perlu diketahui bahwasannya buku ini berasal dari broadcast Whatsapp harian berisi perkataan Ulama dan faidah-faidahnya yang dikirim oleh guru kami Al Ustadz Aris Munandar hafizhahullah.

Kami sebagai seorang murid merasa senang sekali dan bersyukur mendapatkan nasihat harian yang senantiasa memberikan semangat dan menggugah jiwa kami untuk mengingat Allah Subhanahu wa Ta’ala serta menambah semangat untuk menjalankan ketaatan kepada-Nya. Oleh karenanya kami berinisiatif untuk menyusunnya dalam sebuah buku agar manfaatnya lebih luas dan alhamdulillah inisiatif ini mendapat sambutan hangat dari Beliau. Oleh karenanya kami memberi judul buku ini dengan : Nasihat Ulama Penggugah Jiwa.

Buku ini berisi 65 mutiara nasehat yaitu:

Baca pos ini lebih lanjut